sambilngopi: Agatha Christy - Kehidupannya dan 10 ebook Karyanya

a. Kehidupan

Agatha Christy dikenali dalam dunia fiksi sebagai “The Queen of Crime”. Reputasi ini didapatnya karena sepanjang hidupnya telah menulis cukup banyak novel fiksi bergenre kriminal / detektif / misteri.

Terlahir dengan nama Agatha Mary Clarissa Miller pada 15 September 1890 di Torquay, England.
Ayahnya bernama Frederick, seorang berdarah Amerika. Ibunya, Clara, adalah seorang pemalu; personaliti yang menurun pada Agatha. Agatha memiliki dua saudara Madge and Monty, keduanya lebih tua dari Agatha.

Meskipun Madge menikmati pendidikan formal, Clara memutuskan untuk tidak memperlakukan Agatha dengan sama. Clara berencana untuk mengajari Agatha membaca pada umur delapan tahun, namun Agatha telah berhasil mengajari dirinya sendiri untuk membaca pada umur lima tahun. Pendidikan lain yang didapatnya adalah berupa pengajaran dari berbagai tutor, sekolah paruh waktu, dan sekolah Perancis. Dia juga belajar menyanyi dan bermain piano namun sikap pemalunya mengubur talentanya tersebut.

Pada usia sebelas tahun, ayahnya meninggal dunia dan Agatha menjadi semakin dekat dengan ibunya. Tanpa Frederik, Clara menjadi sering sedih dan gelisah, dan untuk menghibur dirinya, Clara mulai melakukan perjalanan-perjalanan, dan sering membawa Agatha bersamanya; kebiasaan berlibur yang dimulai semenjak dini ini membuat Agatha kemudian sangat mencintai bepergian.

Pada tahun 1912 Agatha berjumpa dengan Archie Christie, yang di masa depan menjadi suaminya, seorang penerbang yang telah melamar untuk bergabung dengan The Royal Flying Corps. Setelah melewati roman selama dua tahun, mereka menikah pada malam Natal tahun 1914, namun, tidak lama kemudian Archie harus kembali ke medan perang di Perancis.

Agatha bukanlah tidak bekerja selama perang melanda. Dia menjadi seorang perawat di 'rumah sakit Voluntary Aid Detachment of the Red Cross Hospital' di Torquay - yang membawanya bekerja di lklinik dan menyelesaikan ujian perkumpulan apoteker dengan baik.

Meskipun Agatha kecil selalu mampu menghibur dirinya, melakonkan cerita-

cerita, namun karir kepenulisannya baru benar-benar dimulai setelah kakaknya Madge menantangnya untuk menulis sebuah novel. Butuh waktu tahunan untuk menerbitkan buku pertamanya, "The Mysterious Affair at Styles" (di Indonesia dipasarkan dengan nama Misteri di Style) - dengan saran dari penerbit agar bab terakhir diubah - namun berbagai resensi menunjukkan apresiasi terhadap ide Agatha, dan ide pembunuhan dengan racun membuatnya mendapat penghargaan tinggi dalam sebuah resensi yang dibuat oleh jurnal farmasi 'Pharmaceutical Journal'.

Kebahagiaan Agatha menjadi lengkap dengan kelahiran putri semata wayangnya, Rosalind, pada 5 Agustus 1919 namun pada tahun 1926, dia dirundung duka: ibunya, Clara meninggal dunia dan Archie meninggalkannya untuk menikahi perempuan lain.

Christie secara perlahan menata kembali kehidupannya dan pada tahun 1930 dia mengunjungi Baghdad untuk kali ke dua. Di sini dia brtemu dengan Max Mallowan. Max menemani Agatha mengelilingi Baghdad dan padang pasir. - perjalanan yang penuh aksi - kucing mereka terjebak di pasir dan mereka kemudian diselamatkan oleh 'Desert Camel Corps'! Saat mereka tiba di Athena, Agatha menerima telegram yang mengabarkan bahwa Rosalind sedang sakit keras. Agatha tentu saja ingin segera berangkat pulang, namun pergelangan kakinya cedera parah di sebuah jalanan di Athena dan tidak mampu berjalan. Max kemudian menemaninya kembali ke Inggris. Ketika sampai di rumah, Max melamarnya dan Agatha dengan senang menerimanya.

Agatha menemani Max dalam ekspedisi archeologinya selama hampir 30 tahun. Dia kembali menulis, di rumah maupun dalam perjalanan, dan bukunya 'Come, Tell Me How You Live' secara gamblang menceritakan hari-harinya di Syria. Agatha dan Max menikmati kehidupan perkawinan yang bahagia selama 46 tahun. Setelah menikmati kesuksesan besar dalam karirnya, dan kehidupan yang bahagia, Agatha meninggal dalam damai pada 12 Januari 1976.

b. Sekilas tentang Karya-karyanya

Agatha telah lama menyimpan ketertarikan pada novel-novel detektif, dia menyukai karya-karya Wilkie Collins “The Woman in White” dan “The Moonstone”, dan juga cerita-cerita petualangan Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle.

Novel pertama Agatha, 'The Mysterious Affair at Styles', adalah kemunculan pertama detektif Belgia yang eksentrik, Hercule Poirot, salah satu tokoh fiksi terkenal yang pernah diciptakan dalam sejarah fiksi kriminal, seorang opsir polisi yang dikenali dengan kumis lebatnya yang bergelombang dan kepala yang mirip telur. Novel ini diterbitkan pada Oktober 1920 di Amerika. Dua tahun kemudian menyusul novel ke dua berjudul ‘The Secret Adversary’ yang memperkenalkan dua pasangan tokoh detektif baru, Tommy and Tuppence. Novel ini juga dipublikasikan oleh The Bodley Head dan Agatha berhak atas duit sebesar £50 untuk karyanya ini.

Poirot kembali muncul dalam novel ke tiga Agatha, ‘ Murder on the Links’ pada 1923, kemudian disadur ke dalam bahasa Indonesia dengan judul Lapangan Golf Maut.

Novel terakhir Christie, 'Sleeping Murder', menampilkan tokoh lain rekaannya yang juga mendunia, Miss Jane Marple dari St. Mary Mead. Miss Marple muncul dalam dua belas novel, dan dua puluh cerpen. Novel pertama kemunculan Miss Marple adalah 'The Murder at the Vicarage' yang diterbitkan pada tahun 1930. Novel-novel Poirot and Marple telah secara luas didramatisasikan dalam film-film feature dan film-film televisi. 'Murder on the Orient Express' (diproduksi pada 1974), 'Witness for the Prosecution'(1957), 'And Then There Were None' (1945), dan 'Death on the Nile' (1978) adalah beberapa di antara film-film sukses yang bedasarkan cerita karya Agatha. Agatha Christie juga menulis enam novel romantis dengan menggunakan nama samaran Mary Westmacott. Dia juga menulis non-fiksi; 'Come Tell Me How You Live,' menceritakan perjalanan arkeologisnya bersama sang suami, Max, dan dua lainnya adalah koleksi puisi, cerpen-cerpen dan sajak, beberapa bertema religi. Dia juga menulis autobiographinya yang diselesaikannya pada tahun 1976 dan dipublikasikan pada tahun 1977 beberapa waktu setelah dia meninggal dunia. Meskipun identik dengan fiksi kriminal, tema-tema dalam novelnya sangat tidak biasa dan Agatha berhak menempati posisinya tersendiri sebagai salah satu dari penulis novel paling dicintai sepanjang masa.

c. Unduh

Berikut 10 ebook novel karya Agatha Christy dari tahun-tahun awal dia menjalani kehidupan kepenulisan.
ebook-ebook ini tersedia dalam file berformat *.djvu. Ada banyak aplikasi yang telah dibuat oleh berbagai vendor yang mampu membaca file *.djvu. Salah satunya adalah djvuLibre. Download DjVuLibre+DjView-3.5.23c+4.6b-Setup di sini. File ini adalah bentuk integrasi dari pembuat file DjVu dan juga untuk membuka file DjVu. Catatan ringkas tentang DjVu ada di sini.